Validasi Data Siswa, OPS SD seKecamatan Cilaku Ikuti Bimtek Dapodik 2022
Cianjur, mataexpose.com – Operator Sekolah Dasar seKecamatan Cilaku ikuti Bimbingan teknik (Bimtek) Depodik tingkat SD tahun 2022. Kegaitan berlangsung di SDN Pasirhayam Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur. Sabtu (27/08/2022).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kordik Cilaku, Pengawas Bina, K3S Cilaku, para Kepala Sekolah dan 54 orang Operator.
Bimtek tersebut dilaksanakan Sesuai dengan himbauan Ops Disdikpora Kabupaten Cianjur dan berdasarkan surat edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dan Ristek nomor : 6699/C/CHK. 04.01/2022, tentang pemuktahiran data pokok pendidikan semester satu tahun ajaran 2022/2023 yang akan berakhir pada tanggal 31 Agustus 2022 untuk dijadikan data pencairan Bos tahap 3 tahun ajaran 2022.
Adapun sebagai narasumber dari Ops Disdikpora Kabupaten Cianjur oleh Rana rusmana s.t, Ketua ops denda pratama Spd, Toga Raksanegara, Moch, Cep Umar.
Ketua K3S Cilaku Dede Bita Rusmana Spd M.Mpd memaparkan, para Operator sekolah dasar tersebut sengaja kita kumpulkan untuk mengikuti Bimtek Dapodik tingkat SD seKecamatan Cilaku guna verifikasi Dapodik.
“Intinya bimtek ini dilaksanakan untuk verifikasi dapodik, karena di tahun 2020 masih banyak yang belum masuk yang nantinya untuk anggaran kedalam Bos, apabila anak belum masuk di dalam Dapodik maka anak tersebut tidak akan mendapat bantuan Oleh karena itu sekarang kami verifikasi dengan menghadirkan tim dari Kabupaten Cianjur khusus untuk bagian operator.
Karena ini sangat penting, maka, semua operator sekolah dasar yang ada di kecamatan Cilaku dikumpulkan untuk mengikuti bimtek ini jadi tujuan utama itu adalah untuk memberi verifikasi jumlah siswa yang sudah masuk ke dalam pak Budi karena masih banyak siswa yang pindahan dari Kecamatan yang lain belum dikeluarkan oleh kecamatan yang lain, makanya kami sengaja menghadirkan tim OPS Kabupaten untuk bantu anak tersebut ditarik ke sekolah masing-masing,” paparnya.
Sementara itu, OPS Disdikpora Kabupaten Cianjur Nana Rusmana menjelaskan, bimtek tersebut dilaksanakan untuk validasi data siswa sekolah atau akun yang sebenarnya dengan akun asal, kemudian dari Siswa yang masuk kita tarik siswanya.
“Hal ini dilakukan karena menjelang 31 Agustus itu cut of dana bos, semoga kedepannya data yang valid bisa mengakomodir siswa miskin dan juga statusnya masih bermasalah,” pungkas Nana.
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow